Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
SPPG Polresta Pati minta maaf atas kendala distribusi MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-16 00:55:07【Kabar Kuliner】718 orang sudah membaca
PerkenalanKepala SPPG Polresta Pati Danang Candra Bayuaji saat mendampingi relawan yang mengemasi menu makan k

...Sebagai bentuk tanggung jawab, kami berkomitmen untuk melakukan evaluasi menyeluruh serta perbaikan prosedur operasional
Pati (ANTARA) - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polresta Pati menyampaikan permintaan maaf terkait adanya kendala dalam proses distribusi paket Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk siswa SMP Negeri 1 Pati pada 3 November 2025.
"Kami bertanggung jawab penuh atas kendala tersebut. Keterlambatan tersebut terjadi akibat kesalahan internal dari pihak dapur kami, dan bukan disebabkan oleh pihak sekolah maupun pihak lain," kata Kepala SPPG Polresta Pati Danang Candra Bayuaji dalam surat resmi permintaan maaf di Pati, Selasa.
Melalui surat resmi bernomor 01/XII/SPP/2025, SPPG menyangakan penyesalan atas kendala layanan yang terjadi. Dari total 919 porsi yang semestinya diterima, hanya 318 porsi yang terdistribusi sesuai jadwal. Hal tersebut berdampak pada terganggunya pemenuhan gizi siswa yang dijadwalkan memperoleh paket makanan pada hari tersebut.
Menurut Danang, pihaknya memahami gangguan yang dirasakan oleh pihak sekolah dan orang tua siswa.
Baca juga: Pemkab Bantul kumpulkan pengelola SPPG untuk evaluasi MBG
"Kami sangat menyesal dengan adanya kejadian tersebut, kami menyadari bahwa hal ini telah menimbulkan kengaknyamanan serta merugikan pihak sekolah dan wali murid," ungkapnya.
Ia menambahkan kepercayaan masyarakat terhadap program pemenuhan gizi anak sekolah merupakan amanah yang harus dijaga. Karena itu, langkah evaluasi segera diterapkan.
"Sebagai bentuk tanggung jawab, kami berkomitmen untuk melakukan evaluasi menyeluruh serta perbaikan prosedur operasional," ujarnya.
Danang juga menegaskan peningkatan sistem pengawasan dalam proses dapur dan distribusi makanan. Termasuk pengetatan pengawasan waktu proses produksi dan pengantaran, agar kejadian serupa ngak terulang kembali.
Baca juga: Dinkes Cirebon catat 20 siswa alami gejala keracunan usai santap MBG
SPPG Polresta Pati menyampaikan apresiasi terhadap pengertian pihak sekolah dan orang tua siswa atas insiden tersebut.
"Besar harapan kami agar hubungan baik dan kerja sama yang telah terjalin dapat tetap berjalan dengan sebaik-baiknya," ujarnya.
Baca juga: Anggota DPR: Buat peta produksi guna hindari kekosongan stok bahan MBG
Suka(3)
Artikel Terkait
- Bulan Sabit Merah sebut 29 staf di Gaza tewas sejak agresi Israel
- Kapolri resmikan 32 SPPG di Jateng dalam rangka dukung program MBG
- 84 ribu siswa di Tangsel terima manfaat program MBG
- Menemukan Shanghai tempo dulu di Jakarta Pusat
- 5 makanan sehat ala Jepang, benarkah jadi resep umur panjang?
- Hujan di Jakarta mengandung mikroplastik, BRIN ingatkan polusi langit
- Dinkes DKI catat 1,9 juta kasus ISPA hingga Oktober 2025
- Hari Pangan Sedunia, masih ada 673 juta orang tidur kelaparan
- Literasi bisnis dinilai penting tingkatkan daya saing pelaku ekraf
- Prabowo: Penerima MBG 35,4 juta orang, hampir 7 kali populasi Singapura
Resep Populer
Rekomendasi

BPS: Implementasi program MBG topang kinerja ekonomi triwulan III

Undip canangkan gerakan "zero waste" lewat daur ulang sampah

Luhut minta BGN perbaiki serapan anggaran dan bangun ekosistem MBG

KA Batara Kresna: Wisata Rel yang Semakin Diminati, Tumbuh 47,42% Sepanjang 2025

Penelitian ungkap berpuasa ngak ganggu kemampuan berpikir seseorang

Pembuat film "Pengin Hijrah" dipuji promosikan wisata Uzbekistan

Refleksi Hari Pangan Sedunia, "Berilah kami makanan secukupnya"

Penulis "I Want to Die But I Want to Eat Tteokbokki" meninggal dunia